JEPARA – Setelah lebih dari sepekan amblesnya talut
Sungai Pecangaan di Desa Pulodarat Kecamatan Pecangaan tanpa penanganan,
dalam waktu dekat Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBP-JN)
selaku instansi yang berwenang akan melakukan perbaikan.
Lamanya penanganan lantaran terkendala wewenang. Sebagaimana
diketahui, pada 7 Maret lalu talut Sungai Pecangaan, tepatnya di timur
Jembatan Pecangaan ambles. Bagian ujung jembatan pun berlubang dan
mengancam struktur jembatan. Infrastruktur berupa goronggorong pun ikut
ambles.
Adapun status jalan dan jembatan itu adalah jalan nasional. ”Kami
sudah berkordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional.
Perbaikan akan segera dilakukan secara total,” kata Kabid Bina Marga
pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Permukiman (DPUPR) Jepara
Hartaya, Kamis (16/3).
Secara detail, kata Hartaya, perbaikan akan segera dilakukan jika
material lain khususnya kabel dan tiang telekomunikasi sudah dibersihkan
dari lokasi. Sebab, keberadaan tiang dan kabel itu akan mengganggu
proses pembersihan material reruntuhan dan proses perbaikan.
Diperbaiki Seluruhnya
”Kabel-kabel itu milik Telkom dan Indosat. Kami sudah berkomunikasi
dengan keduanya agar material kabel dan tiang dibersihkan dari lokasi.
Untuk baliho sudah dibersihkan,” tandasnya. Oleh BBPJN, infrastruktur
yang rusak akibat amblesnya talut seluruhnya akan diperbaiki.
Hartaya merinci, infrastruktur yang terdampak yakni bagian ujung
Jembatan Pecangaan, talut Sungai Pecangaan dan gorong-gorong. ”Menurut
informasi, semua infrastruktur yang rusak akan diperbaiki. Sehingga bisa
difungsikan secara normal dan tidak melebar,” tambahnya.
Sejak peristiwa amblesnya talut yang menciptakan lubang sedalam tiga
meter dengan panjang enam meter dan lebar tiga meter itu, dari pantauan
lapangan memang belum ada tindakan berarti. Hanya ada aktivitas
perbaikan kabel telekomunikasi dan pembersihan material bangunan tambal
ban milik warga yang ikut ambles.
Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/bpp-jn-segera-lakukan-perbaikan/