REMBANG – Caretaker tim
pelatih yang dipersiapkan untuk PSIR berusaha untuk mempertahankan 24
pemain yang telah berlatih bersama selama hampir dua bulan ini. Hal itu
dilakukan meskipun para pemain itu belum mendapatkan kontrak resmi dari
pengurus maupun calon pengelola PSIR.
Caretaker pelatih PSIR, Hadi Surento
mengaku, para pemain resah karena belum juga ada kepastian tanggal
kontrak pemain. Dia bersama pelatih lainnya terus berusaha melakukan
pendekatan dari hati ke hati dengan pemain.
’’Kami memahami keresahan pemain yang
belum mendapatkan kepastian kontrak. Terlebih ada pemain yang sudah
berkeluarga. Kami selalu berusaha melakukan pendekatan dari hati ke hati
dengan pemain,’’ kata dia.
Dia mengatakan, caretaker tim pelatih
juga berusaha untuk berkomunikasi dengan Wakil Asosiasi Kabupaten
(Askab) PSSI Rembang, Wiwin Winarto, yang digadanggadang menjadi manajer
PSIR musim mendatang. ’’Namun, memang belum ada kepastian kontrak akan
dilakukan.
Pemain kami harap bisa bersabar terlebih
dahulu,’’ jelas dia. Lebih lanjut mantan pemain Arema Malang ini
menjelaskan, 24 pemain itu sudah mendapatkan ikatan prakontrak.
’’Prakontrak itu bisa diartikan belum pasti. Kalau sudah kontrak, pemain
sudah pasti dengan PSIR,’’ tegas dia.
Tetap Bertahan
Dia menjelaskan sangat berharap pemain
tetap bertahan dengan tim PSIR hingga ada tanda tangan kontrak. Dia
mengaku tim sudah sangat padu dan kompak selama dua bulan terakhir.
Kalau pemain ada yang keluar, pelatih
asal Desa Kebonagung Kecamatan Sulang itu mengatakan tim otomatis akan
berdampak. ’’Pemain yang ada sekarang sudah sangat cocok dengan formasi
yang kami inginkan.
Kami berharap tidak ada satu pemain pun
yang lepas dari tim ini,’’ kata dia. Rinto mengatakan tim berjuluk Dampo
Awang itu akan sangat kelimpungan bila ada pemain yang lepas. Terlebih,
kompetisi sudah semakin dekat.Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/diupayakan-caretaker-pelatih-pertahankan-24-pemain/