KUDUS – Solusi dari
sejumlah persoalan kebencanaan yang beberapa kali terulang akan
diupayakan. Salah satunya menyampaikannya ke pemerintah provinsi dalam
musrenbang tingkat regional di Kudus pada 14 Maret besok.
Camat Undaan, Catur Widiyatno, Minggu
(12/3) mengatakan, di wilayahnya terdapat sejumlah persoalan yang perlu
segera diatasi, .terkait kewenangan, baik di tingkat provinsi maupun
pusat.
”Musrenbang merupakan kesempatan bagi
kami untuk menyampaikan ke pihak yag terkait.” Persoalan yang dihadapi
wilayahnya yakni banjir bandang dari lereng Pegunungan Kendeng, limpasan
air sungai ke sejumlah sawah, dan normalisasi Sungai Juwana.
Sebagian kewenangan itu tidak berada di
kabupaten. Pembuata sabo dam, kata dia, selain butuh biaya besar, juga
harus dikoordinasikan dengan Pemkab Pati dan Grobogan. Dalam musrenbang
wilayah, pemprov diharapkan dapat mencarikan solusi atas berbagai
persoalan.
”Termasuk sehubungan rencana normalisasi
Sungai Juwana dan Wulan berikut penanganan infrastruktur pendukungnya.”
Secara terpisah, Kepala Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Setiyo Budi
menyatakan, pihaknya berharap ada solusi komprehensif.
Salah satunya, terkait dengan dampak
kerusakan hutan mengingat pihaknya tidak dapat menangani sendiri.
Berbagai upaya sebenarnya sudah pernah dilakukan, termasuk berkoordinasi
dengan Perhutani dan instansi terkait lain.
Hanya hal itu masih membutuhkan
kontribusi pihak lain, terutama dua wilayah, Pati dan Grobogan.
Menurutnya, penanganan kerusakan hutan tidak akan maksimal bila hanya
dilakukan salah satu wilayah.
Juga, penanganan persoalan banjir di
sawah yang berulang kali terjadi akibat limpasan air Sungai Londo dan
kondisi lahan yang berupa cekungan.Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/musrenbang-diharapkan-dapat-cari-solusi-bencana/