“Even ini diharapkan mampu melatih
kedisiplinan, meningkatkan kualitas kompetisi siswa, juga untuk ajang
uji coba dan evaluasi olah raga di sekolah,” kata Kepala Disdikpora
Kabupaten Jepara Khusairi dalam laporannya selaku penyelenggara Popda
2017 yang dibuka Bupati Jepara Ahmad Marzuqi di Stadion Kamal Djunaidi,
Rabu (29/3).
Ditambahkannya, Popda tak semata mencari juara, melainkan menjadi ajang membangun semangat kebangsaan dan cinta Tanah Air.
Kabid Pemuda dan Olahraga Amin Ayahudi
didampingi Kasi Olahraga Widodo menjelaskan, Popda dikuti SD,SMP/MTS,
SMA,SMK/MA se- Kabupaten Jepara. Tercatat ada 14 cabang olahraga yang
dipertandingkan dan diikuti tiga ribu atlet lebih.
Tempat pertandingan tersebar di beberapa
wilayah, mulai dari Bangsri hingga Welahan. Pertandingan pendahuluan
dimulai pada 24 Maret lalu dan seluruh pertandingan akan berakhir pada 3
April mendatang.
Bupati Jepara Ahmad Marzuqi berharap,
semua pihak mendukung upaya Jepara masuk sepuluh besar Porprov 2018.
“Diharapkan, atlet-atlet dari Popda ini ada yang menjadi wakil Jepara
dalam Porprov mendatang,” kata Bupati.
Penampilan drum band MTs Nafa Petekeyan
Tahunan menjadi atraksi pembuka. Setelah melepas balon, Bupati melakukan
tendangan bola pertama final sepak bola mini antara perwakilan
Kecamatan Welahan dan Donorojo.Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/popda-dijadikan-ajang-pencarian-atlet/