Cari Blog Ini

Jumat, 17 Maret 2017

Warga Nglobo Desak Jalan Diperbaiki

BLORA- Kegiatan sosialisasi rencana eksplorasi sumur NGU-1X kemarin benar-benar dimanfaatkan oleh warga Desa Nglobo, Kecamatan Jiken, Blora untuk menyampaikan tuntutan.
Tidak hanya kepala desa, warga kompak mendesak Pertamina Eksplorasi dan Produksi Cepu Alas Dara Kemuning (PEPC ADK) memperbaiki kerusakan jalan di desa. ”Jalan menuju desa kami rusak. Kami berharap PEPC ADK yang akan melakukan pengeboran di desa kami turut andil memperbaiki kerusakan jalan tersebut,” ujar Kades Nglobo, Sujatmiko. Sosialisasi rencana pemboran eksplorasi sumur NGU-1X yang diadakan di Balai Desa Nglobo digelar oleh PEPC ADK.
Sosialisasi dihadiri sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda Desa Nglobo serta Desa Cabak. Tampak hadir dalam pertemuan tersebut Kabag Ops Polres Blora Kompol I Gede Arda mewakili Kapolres AKBPSurisman, Komandan Kodim Letkol (Inf) Susilo yang diwakili Pasi Intel Kapten Sukemi serta sejumlah pejabat forum koordinasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam) Jiken.
Desakan lebih keras terkait perbaikan jalan Nglobo dikemukakan Mulyono, salah seorang tokoh masyarakat Desa Nglobo. Dikatakan, beberapa kali masyarakat menuntut sejumlah perusahaan minyak dan gas (migas) yang beroperasi di Nglobo memperbaiki kerusakan jalan. Tuntutan tersebut beberapa kali pernah juga dibahas dengan pihak kecamatan dan dinas terkait di Pemkab Blora.
Namun tuntutan tersebut hanya ditampung, tanpa direalisasikan. ”Kalau perlu ada hitam di atas putih. Jangan sampai hanya janjijanji saja, yang dulu-dulu seperti itu,” kata Mulyono. Selain meminta PEPC ADK memperbaiki kerusakan jalan, Mulyono yang juga pernah terlibat di sejumlah pemboran migas di beberapa daerah mendesak agar warga Nglobo direkrut sebagai tenaga kerja di pemboran PEPC ADK di Nglobo.
Terlambat
Suntaat, Ketua LKMD Desa Nglobo menilai sosialisasi rencana pemboran eksplorasi sumur NGU-1X terlambat. Menurutnya, sebelum dilakukan sosialisasi ternyata sejumlah alat berat pemboran sudah tiba di lokasi. Mobilitas peralatan berat itu turut memberikan andil makin parahnya kerusakan jalan di Nglobo. Beberapa waktu lalu sejumlah warga Nglobo menggelar aksi tanam pisang di ruas jalan yang rusak. Aksi tersebut sebagai bentuk pelampiasan karena tuntutan perbaikan jalan yang pernah disampaikan tidak ditanggapi.
Selain PEPC ADK, tuntutan perbaikan kerusakan jalan juga ditujukan kepada perusahaan migas lainnya, PT Geo Cepu. Menurut Pudjo, salah seorang tokoh pemuda Nglobo, belum lama ini pernah digelar pertemuan menindaklanjuti tuntutan warga. Dalam pertemuan yang difasilitasi pihak kecamatan telah disepakati pembagian perbaikan kerusakan jalan antara PEPC ADK dan PTGeo Cepu.
”Mohon kesempatakan itu segera direalisasikan. Jangan sampai kerusakan jalan dibiarkan berlarut-larut. Kerusakan jalan itu sudah memakan korban, sudah ada warga yang jatuh dari sepeda motor saat melewati jalan yang rusak itu,” ucapnya.
Menanggapi tuntutan warga, Operation Manajer PEPC ADK D Priyo Wibowo menegaskan komitmen pihaknya untuk memperbaiki kerusakan jalan di Nglobo. Namun perbaikan jalan itu menunggu waktu yang tepat. ”Begitu sudah tidak hujan, kami akan melakukan perbaikan kerusakan. Kalau masih hujan terus, percuma jalan diperbaiki. Sebab, akan cepat rusak lagi,” kata Priyo.

Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/warga-nglobo-desak-jalan-diperbaiki/