BLORA- Masyarakat diminta waspada dan berhati-hati ketika melintas di perlintasan kereta api (KA) tanpa palang pintu.
Masyarakat harus mematuhi rambu-rambu di sekitar perlintasan
tersebut. Pasalnya, jadwal kereta api yang padat saat Lebaran jalur
kereta api rawan kecelakaan. Apalagi, Kabupaten Blora banyak dilalui rel
kereta api double track yang melintas di Kecamatan Jati, Kecamatan
Randublatung, Kecamatan Kradenan, Kecamatan Kedungtuban dan Kecamatan
Cepu.
Di Blora hingga saat ini setidaknya ada 21 perlintasan tanpa palang
pintu dan hanya 13 yang memiliki palang pintu. Untuk antisipasi hal itu,
Rabu (7/6) personel dari Polsek Jati melakukan pengecekan di sejumlah
perlintasan tanpa palang pintu dan mengecek kondisi rel yang ada.
Penjagaan
Pengecekan dilakukan bersama petugas dari PTKAI dengan menyusuri rel
dari Stasiun Doplang menuju arah barat. ”Pemeriksaan dilakukan untuk
mengantisipasi sabotase dan gangguan keamanan, serta melihat lokasi mana
yang tidak ada perlintasan tanpa palang pintu,” ujar Kapolres Blora
AKBP Surisman melalui Kapolsek Jati AKPSugito.
Menurutnya, menjelang Lebaran, frekuensi lalu lintas kereta api cukup
padat, terlebih lagi rel double track dan jalur utama jurusan
Jakarta-Surabaya.
Masyarakat harus semakin hati-hati dan waspada saat hendak melintas
di perlintasan tanpa palang pintu. Pantuan Suara Merdeka, di Kecamatan
Jati memang banyak di jumpai perlintasan tanpa palang pintu tersebut,
hanya ada dua saja yang ada palang pintu yaitu di dekat Pasar Doplang
dan Klatak Doplang. Kedua lokasi itu merupakan jalur penghubung
antarkecamatan.
”Pengecekan akan dilakukan secara intensif dan nantinya personel akan
disiapkan untuk melakukan penjagaan,” terang Kapolsek Jati. Sementara
itu, Kasat Lantas Polres Blora AKPFebriyani AER menjelaskan, pihaknya
akan memberikan perhatian serius pada perlintasan tanpa palang pintu
tersebut.
Sebab, bisa menimbulkan kerawanan dan berpotensi kecelakaan jika
masyarakat dan pengguna jalan tidak hati-hati. ”Masyarakat harus patuh
meski tidak ada palang pintu dan jika ada palang pintu pun jangan pernah
menyerobotnya,” pesan Febriyani.
Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/perlintasan-kereta-api-diwaspadai/