JEPARA- Mengantisipasi membeludaknya penunpang saat
momen libur Lebaran, Dinas Perhubungan bersama operator kapal
penyeberangan Jepara-Karimunjawa membuat jadwal khusus. Perubahan jadwal
efektif berlaku sejak H-2 hingga H+7 Lebaran.
Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Perhubungan Basuki Wijayanto melalui
Kabid Perhubungan Laut Suroto, saat ditemui Suara Merdeka, Kamis
(15/6). Perubahan jadwal pelayaran itu sudah disusun jauh-jauh hari.
Rancangan jadwal yang disusun kemudian diserahkan ke PT Pelayaran Sakti
Inti Makmur selaku operator KMC Express Bahari 9C dan PT ASDP (Persero)
selaku operator KMP Siginjai untuk selanjutnya disepakati.
‘’Jadwal khusus untuk angkutan Lebaran itu mulai H-7 sampai H+7. Tapi
efektif baru pada H-2. Inti dari jadwal baru itu, trip akan lebih
banyak dari jadwal sebelumnya,’’ terang Suroto, di Dermaga Kartini
Jepara. Dia menyontohkan, pada H-2 Lebaran atau pada Jumat (23/6) nanti,
KMC Express Bahari dan KMP Siginjai akan berlayar dua trip
(pulang-pergi).
Keesokan harinya, KMC Express Bahari juga melakukan trip yang sama.
Sementara KMP SIginjai tidak melakukan pelayaran. Adapun tepat hari
lebaran dan H+1, kedua kapal tidak beroperasi.
‘’Tapi jadwal tersebut merupakan panduan umum berdasarkan pengalaman
tahun-tahun sebelumnya. Jika di lapangan nanti penumpang membeludak,
maka trip akan ditambah lagi. Tinggal kapal mana yang siap,’’ tuturnya.
TentatifHanya saja, Suroto menambahkan, penambahan trip secara tentatif
atau berdasarkan kondisi di lapangan mempertimbangkan jumlah penumpang
pada hari itu tidak terangkut.
Jika mencapai ratusan, maka dimungkinkan akan ditambah trip. Jika
hanya puluhan, pihaknya merekomendasikan untuk sementara waktu menginap
di Kantor Bidang Perhubungan Laut yang berada di area Dermaga Kartini
Jepara.
‘’Kami ada ruang khusus yang sudah dipersiapkan. Nanti bisa untuk
penumpang bermalam meski hanya dengan alas tikar,’’ tambahnya.
Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, lanjut dia, momen Lebaran
memang menjadikan pelayaran ramai. Sebagian merupakan wisatawan, dan
sebagian lain merupakan warga Karimunjawa yang merantau di sejumlah
daerah.
‘’Yang jelas bedanya dengan hari biasa, momen Lebaran nanti trip
ditambah, moda siap jalan dan beberapa instansi terlibat. Sehingga
penanganan lebih cepat,’’ tegasnya. Adapun instansi yang terlibat nanti
merupakan 13 instansi.
Di antaranya, Dinas Perhubungan, TNI AL, Polairud, BPBD, SAR,
Syahbandar, PMI dan kesehatan pelabuhan, pihak keamanan dari Polres dan
Kodim. Sementara armada juga dipastikan siap melayani momen libur
Lebaran. ‘’KMC Express Bahari baru selesai docking. Sore ini (kemarin-
red) mungkin sudah akan tiba di Jepara,’’ lanjutnya.
Pihaknya memastikan tidak ada kenaikan harga tiket kapal. Pun
pihaknya tidak akan menambah jumlah penumpang melebihi kapasitas kapal.
KMC Express Bahari 9C berkapasitas maksimal 351 penumpang. KMP Siginjai
maksimal 260 penumpang.
Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/trip-penyeberangan-ditambah/