JEPARA - Di arena Pekan
Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah tahun ini yang akan
diselenggarakan di Solo pada Oktober nanti, KONI Jepara berharap bisa
masuk dalam jajaran 10 besar. Target ini kembali didengungkan oleh KONI
Jepara untuk bisa memberikan motivasi bagi para atlet setempat yang akan
berlaga.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI Jepara Haryanto
menegaskan, target masuk 10 besar ini sudah menjadi bagian dari program
kerja KONI Jepara. Berbagai usaha untuk bisa mewujudkan keinginan
tersebut sampai saat ini sudah mulai dirintis.
Masingmasing cabang olahraga yang akan turun bertanding terus
dipantau persiapannya. Target itu berdasarkan perhitungan dan dinilai
realistis. ”Kami sudah menghitung dan mudah-mudahan tidak meleset jauh.
Dengan 30 medali kami berharap sudah bisa masuk ke-10 besar se-Jawa
Tengah,” ucapnya.
Jepara akan turun di 26 cabang olahraga. Dari hasil kualifikasi yang
sudah dilalui para atletnya, diprediksi ada 30 medali emas yang
ditargetkan bisa diraih. Didasarkan hasil prakualifikasi, Jepara
sebenarnya hanya mampu meraih 18 medali emas, 14 perak, dan 19 perunggu.
Medali-medali tersebut didapatkan dari 25 cabang yang menggelar
kualifikasi.
Adapun salah satu cabang yakni woodball menerapkan sistem wild card
untuk atlet yang berhak lolos ke Solo, Oktober mendatang. ”Tambahan emas
lebih banyak kita harapkan bisa dicapai dari cabang takraw, woodball,
dan pentaque,” urainya. Sebagai bagian dari upaya untuk memotivasi para
atletnya, KONI Jepara juga sudah membicarakan masalah bonus bagi mereka
yang nantinya bisa meraup medali.
Rencananya untuk setiap medali emas akan dihargai dengan uang
pembinaan sebesar Rp 50 juta. ”Medali perak dan perunggu juga dihargai.
Tapi memang jumlahnya tentu berbeda,” tambah Haryanto.
Sumber Berita : https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/84055/jepara-bidik-posisi-10-besar-di-porprov