Cari Blog Ini

Selasa, 15 Mei 2018

Mudik, 90 Persen Jalan Provinsi Siap Dilalui

SEMARANG - Pada mudik Lebaran 2018, masih ada 33 titik peningkatan jalan dengan panjang 43,362 km. Minus peningkatan jalan tersebut, dari total panjang jalan provinsi 2.404 km, 90% di antaranya siap dilalui. Plt Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Jateng Hanung Triyono mengatakan, sesuai kontrak maka pekerjaan jalan selesai maksimal Oktober 2018.
Namun saat H-10 Lebaran, pekerjaan jalan harus dihentikan sementara. Kondisi jalan harus sudah bersih dan tak mengganggu arus mudik dan balik. ''Saat dilalui untuk mudik tak ada beda tinggi jalan. Jadi misalnya mereka menyelesaikan 1 km jalan, 500 meter untuk kanan dan 500 meter kiri jalan.
H-10 aktivitas pekerjaan jalan dihentikan sementara,'' ujar Hanung setelah diskusi kesiapan mudik Lebaran 2018 di Hotel Quest Semarang, Senin (14/5). Hadir sebagai narasumber lain, anggota Komisi D DPRD Jateng Moch Ichwan dan pengamat transportasi Unika Soegijapranata Semarang Djoko Setijowarno.
Pembangunan dan pemeliharaan jalan di Jateng pada tahun ini menelan Rp 633,6 miliar yang terdiri atas 265 paket pekerjaan. Rinciannya, konstruksi Rp 575,3 miliar, pengadaan barang dan jasa Rp 42,09 miliar, dan jasa konsultasi Rp 16,24 miliar.
Anggaran digunakan untuk perawatan rutin jalan 2.293,509 km, rehabilitasi jalan 24,35 km, peningkatan jalan 43,362 km, penggantian jembatan provinsi 432 m, dan pemeliharaan rutin jembatan 22.856,99 m. Sementara untuk rehabilitasi jembatan, ada 670,8 m dan gorong-gorong 99,6 m.
Jalur Alternatif
Hanung mengatakan jalan-jalan milik provisi yang menjadi jalur alternatif saat mudik nanti sudah siap dilalui. Jalurjalur alternatif sejajar dengan jalur mudik nasional, mulai dari jalur Pantura, tengah, hingga selatan.
Termasuk, jalur penghubung dari selatan ke utara atau sebaliknya. Hanya saja, pihaknya mengakui, penerangan jalan jalur alternatif belum maksimal. Masih ada spot jalan yang gelap saat malam hari.
Moch Ichwan meminta Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Jateng mempercepat perbaikan jalan. Dengan demikian, arus mudik akan lebih lancar. Jika masih banyak jalan yang diperbaiki, bisa timbul kemacetan. ''Saya harap dinas segera menyelesaikannya agar saat mudik nanti semua jalan bisa dilalui dengan lancar,'' harap politikus PDIP itu.
Tidak hanya jalan, perlintasan kereta api di beberapa wilayah juga harus diperhatikan oleh Dinas Perhubungan Jateng. Ia menilai, sampai sekarang masih banyak perlintasan tanpa palang pintu sehingga sangat membahayakan pengendara.


Sumber Berita : https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/85623/mudik-90-persen-jalan-provinsi-siap-dilalui