“Apalagi jadi backing keamanan, anggota kami keluyuran ke tempat hiburan saja kami larang,” tandas Dandim Letkol (Inf) Ryzadly Syahrazzy Themba, Senin (5/6).
Disiapkannya dua satuan setingkat kompi (SSK) personel Kodim, lanjutnya, untuk membantu tugas-tugas pokok Kepolisian Resor (Polres) Blora menjaga keamanan, ketertiban, kondusifnya H-7 hingga H+8 Lebaran.
Menurut Ryzad, panggilan familier Letkol (Inf) Ryzadly Syahrazzy Themba, selaku komando teritorial jajarannya bertugas untuk memberikan naungan dan ketentraman masyarakat selama Ramadhan serta Lebaran. “Kita wajib jaga Ramadhan dan Lebaran di Blora yang sejuk, damai serta kondusif,” katanya.
Dukung Pemkab
Dandim menambahkan, menjelang Lebaran biasanya ada kencenderungan tindak kriminalitas meningkat, oleh karena itu pihaknya setiap hari selalu menyiagakan dua SKK personel yang di gerakkan setiap saat. “Jelang Lebaran, biasanya kejahatan seperti curas, curanmor, pencurian rumah kosong, jambret sering terjadi dan membuat masyarakat resah, maka perlu ada penindakan,” katanya lagi.
Dalam kondisi tersebut, Polisi tentu akan bertindak secara profesional untuk menangani berbagai masalah, dan menindak pelaku kejahatan, untuk keperluan ini Kodim juga siap membantu pihak Kepolisian.
Selain itu, pihaknya juga mendukung sikap Pemkab dengan menutup penuh tempat-tepat hiburan selama Ramadhan, maka seluruh anggota Kodim Blora harus ikut mengamankan kebijakan itu, kata Ryzad.
Dari pendataan anggotanya yang tersebar di 16 Koramil, di Blora terdapat sekitar 80 tempat iburan malam kafe karaoke, hanya empat lokasi yang berizin, dan sebagian besar ilegal. Sesama petugas, jajarannya aktif membantu Kepolisian, dan Satuan Polisi Pamong Praja dalam kegiatan penertiban (inspeksi mendadak) tempat-tempat hiburan yang bandel dengan tetap buka saat Ramadhan.
Sumber Berita : http://www.wawasan.co/home/detail/4499/Anggota-Kodim-Blora-Dilarang-Jadi-Backing-Keamanan