KUDUS - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus
memantau kebutuhan daging jelang Lebaran. Saat ini, stok daging dinilai
aman setelah masuknya daging sapi impor.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kudus, Catur Sulistiyanto melalui
Kasi Produksi dan Kesehatan Ternak Bidang Peternakan, Sidi Pramono
menyebut, tidak perlu ada kekhawatiran soal stok daging.
”Ketersediaan hingga Lebaran nanti aman,” katanya, Senin (4/6). Tim
mendatangi Pasar Bitingan, Desa Ploso, Kecamatan Jati, Pasar Jetak
(Kaliwungu) dan Pasar Jekulo.
Sejumlah pedagang menyatakan tidak ada persoalan dengan stok
kebutuhan daging menjelang Lebaran. Selain memantau ketersediaan daging,
kata dia, digelar juga sosialisasi cara penyimpanan daging yang baik.
Daging yang belum terjual sebaiknya disimpan dalam frezzer atau
pendingin kulkas. Untuk penyimpanan di frezzer, ungkap dia, suhunya
terjaga sehingga kualitas daging tetap bagus. ”Jangan disimpan dalam
boks dengan es balok batangan,” ungkapnya.
Keseimbangan
Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus, Sudiharti melalui Kabid
Fasilitasi Perdagangan, Imam Prayitno membenarkan, adanya daging impor
masuk ke sejumlah pasar tradisional di Kota Keretek. Setiap hari,
ratarata terdapat tiga hingga empat kuintal daging impor.
Harga daging impor lebih murah, dengan harga eceran tertinggi (HET)
yang ditetapkan pemerintah Rp 80 ribu per kilogram. Harga daging lokal
sekitar Rp 100 ribu hingga Rp 110 ribu per kilogram. ”Sejumlah importir
telah kami panggil, dan mereka mengaku telah memasukkan daging impor,”
ungkapnya.
Dikatakan, tidak ada masalah terkait daging impor. Justru, daging
impor dapat menjaga kestabilan harga. Saat ini, jelasnya, harga daging
impor Rp 80 ribu per kilogram. Harga daging lokal jenis sapi antara Rp
100 ribu hingga Rp 110 ribu per kilogram.
Adapun harga daging kerbau dan kambing, Rp 110 ribu hingga Rp 120
ribu per kilogram. Pihaknya mengimbau pedagang tidak mencampur daging
lokal dengan impor. Pembeli harus jeli memilih.
Salah seorang pedagang daging di Pasar Jekulo, Atok (50) asal Desa
Bacin, Kecamatan Bae, menyatakan, belum ada kenaikan harga. Kondisi
tersebut diperkirakan bertahan hingga menjelang Lebaran.
Sumber Berita : https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/92446/stok-daging-aman-harga-stabil