KUDUS – Setelah sempat
tertunda selama sepekan, ratusan pedagang di Pasar Wergu diharapkan
sudah menempati lokasi barunya di Pasar Baru, di Desa Wergu Kulon,
Kecamatan Kota, awal pekan depan.
Bangunan pasar lama selanjutnya akan
dikembalikan ke PT KAI selaku pemiliknya. Kepala Dinas Perdagangan,
Sudiarti didampingi Kabid Pengelolaan Pasar, Andi Imam Santosa,
mengemukakan hal tersebut kepada Suara Merdeka, Selasa (4/4).
Lebih lanjut dia menyebut persiapan
penggunaan bangunan pasar baru hingga kemarin sudah dilakukan. ”Sabtu
(8/4), kami akan mengecek ke lokasi pasar lama,” katanya. Menurutnya,
saat itu merupakan batas akhir bagi pedagang untuk berkemas.
Pada hari Sabtu (8/4), juga merupakan
batas akhir pedagang menempati tempat tersebut. ”Kalau masih membandel,
Minggu (9/4) akan kami segel,” katanya.
Selanjutnya, Minggu (9/4) sore akan
dilakukan manakiban, sebagai ungkapan doa agar pedagang mendapatkan
keberkahan dan rezeki berdagang di tempat itu. Pengoperasian Pasar Baru
sepenuhnya dilakukan pada Senin (10/4) pagi. Ditambahkan Andi,Pasar Baru
tidak mangkrak.
Dia menegaskan pedagang butuh waktu
untuk persiapan pemindahan barang. Disinggung soal kesiapan lainnya, dia
menyebut sudah dilakukan. Termasuk juga, mengenai penyediaan sarana
penunjang seperti listrik dan air bersih.
Koordinasi
Terkait keamanan, Andi menyebut akan
dikerjasamakan dengan Pemerintahan Desa Loram Wetan, Wergu Wetan dan
Wergu Kulon. Paguyuban pasar akan meneken kesepakatan dengan tiga
pemerintahan desa.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pasar
Wergu menelan total anggaran senilai Rp 27,3 miliar, yang terbagi dalam
dua tahap. Tahap pertama senilai Rp 23,7 miliar, yang dananya bersumber
dari APBD Kudus dan Bantuan Gubernur.
Dana dari ABPB Kudus senilai Rp 9,5
miliar, serta sisanya Rp14,2 miliar dari Bangub,” terangnya.
”Pembangunan tahap dua menelan anggaran Rp 3,6 miliar, yang berasal dari
APBD Kudus,” ungkapnya.Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/awal-pekan-pasar-baru-bakal-ditempati/