Cari Blog Ini

Senin, 29 Mei 2017

Kuota Elpiji Ditambah Delapan Persen

JEPARA – Usulan penambahan kuota elpiji tiga kilogram oleh Pemkab untuk keperluan selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri dipenuhi PT Pertamina.
Sejak awal puasa, tambahan tersebut telah terdistribusi di sejumlah agen elpiji bersubsidi tersebut.
Winarso, Supervisor PT Koes Putro Negoro, salah satu agen elpiji tiga kilogram di Jepara menjelaskan, untuk Jepara total mendapatkan tambahan kuota sebanyak delapan persen dari kuota per bulan.
Kuota tambahan tersebut didistribusikan melalui agenagen di seluruh Jepara dan sudah tersedia sejak awal Ramadan.
”Ada belasan agen elpiji di Jepara. Kuota tambahan didistribusikan melalui agen-agen itu. Di kami sendiri (PT Koes Putro Negoro-Red) mendapatkan jatah dua ribu tabung lebih elpiji tiga kilogram,” kata Winarso, Minggu (28/5).
Adanya tambahan kuota elpiji tiga kilogram dikatakannya sangat membantu memenuhi kebutuhan warga terhadap gas elpiji. Sebab, sejak jelang Ramadan terjadi lonjakan konsumsi elpiji tiga kilogram yang cukup signifikan.
”Saat ini stok elpiji masih aman. Tidak ada gejolak akibat kelangkaan di pasaran. Tambahan kuota memang sangat membantu ketersediaan elpiji yang memang rawan setiap kali puasa (Ramadan),” ucapnya.
Kelangkaan Elpiji
Terpisah, Kabag Perekonomian Setda Jepara Adi Nugroho menjelaskan, pihaknya memang mengajukan tambahan kuota elpiji tiga kilogram ke Pertamina. Untuk realisasinya, langsung didistribusikan melalui agen-agen yang ada di Jepara.
”Untuk laporan, Pertamina tidak lapor ke kami soal dikabulkan atau tidaknya usulan penambahan kuota. Tapi langsung direalisasikan melalui agen-agen,” kata Adi Nugroho.
Terkait ketersediaan elpiji kilogram di pasaran, Adi mengatakan jika sampai saat ini tidak terjadi gejolak. Di semua wilayah di Jepara tidak ada laporan terkait kelangkaan gas elpiji tiga kilogram.
Tahun ini Jepara mendapatkan kuota elpiji melon sebanyak 8.204.333 tabung untuk satu tahun sehingga ratarata ada 683.694 tabung tiap bulannya.
Jumlah tersebut meningkat 453.696 tabung dibandingkan dengan kuota tahun lalu yang mendapatkan jatah sebanyak 7.750.637 tabung dengan realisasi sebanyak 7.821.000 tabung.
Adapun harga eceran tertinggi (HET) elpiji 3 kilogram ditetapkan sebesar Rp 15.500. Sementara di Jepara ada 13 agen yang melayani 1.300 pangkalan.
Agen-agen tersebut tiga diantaranya di Kalinyamatan, satu di Mayong, satu di Welahan, satu di Kedung dan satu di Kembang. Sementara di Jepara Kota ada tiga agen. 

Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/kuota-elpiji-ditambah-delapan-persen/