Cari Blog Ini

Jumat, 15 Desember 2017

Dua Rumah Tak Layak Huni di Pinggir Sungai Terancam Longsor

JEPARA- Pemkab Jepara menggelar forum komunikasi antara pemerintah dan masyarakat terkait penanggulangan bencana di Peringgitan Pendapa Kabupaten Jepara kemarin.
Dalam kegiatan tersebut, dipaparkan kesiapan penanggulangan bencana dari masing-masing intansi. Beberapa di antaranya yakni Kodim Jepara, Polres Jepara hingga Pengadilan Negeri (PN) Jepara.
Dari Kodim 0719 Jepara, Kasdim Mayor Inf Kadarusman mengatakan, pihaknya sudah memiliki peta kerawanan bencana di Jepara. ”Baik untuk banjir maupun longsor,” katanya.
Sementara mengenai kesiapan penangganan bencana, menyampaikan, disiapkan 14 perahu yang siap operasional bila terjadi banjir. Jajaran Kodim Jepara siap mendukung Pemkab dalam penanganan bencana. ”Dari segi personel hingga peralatan secara keseluruhan sudah siap diterjunkan sewaktu-waktu terjadi bencana,” ujarnya.
Pihaknya juga telah memetakan lokasi penampungan sementara jika bencana terus menerus terjadi. ”Jika penampungan di masing-masing kecamatan tidak bisa menampung, alternatif penampungannya yakni stadion GBK dan Gor Sepak Takraw Welahan. Namun perlu diperhatikan lagi  layanan kesehatan, MCK dan distribusi logistiknya. Ini yang perlu kita koordinasikan,” ujarnya.
Dari Polres Jepara Kasat Sabhara AKP Usman Jumaidi mengatakan, pihaknya sudah menekankan pada anggota yang berada di wilayah tersebut untuk lebih waspada. ”Kami juga berharap muspika bisa berkoordinasi dengan masyarakat untuk menanggulangi bencana,” tuturnya.
Berdasarkan pemetaan pihaknya di wilayah Kabupaten Jepara, desa yang masuk kategori rawan banjir yakni Desa Gerdu, Desa Kaliombo, Desa Tegalsambi, Desa Mantingan, Desa Sowan Kidul, Desa Batu Kali, Desa Ketileng Singolelo dan Desa Welahan. ”Saat banjir besar awal 2014, wilayah inilah yang terdampak banjir cukup lama,” urainya.
Sementara untuk longsor, wilayah Kecamatan Donorojo, Kecamatan Batealit, Kecamatan Mlonggo dan Kecamatan Nalumsari paling berpotensi. Ada pula pemetaan wilayah dataran rendah yang mencaku hampir seluruh wilayah jepara mulai Kecamatan Bangsri, Mlonggo, Batealit, Jepara Kota, Kedung, Welahan, Pecangaan, Kalinyamatan hingga Nalumsari.


Sumber Berita : https://www.jawapos.com/radarkudus/read/2017/12/15/33765/penanganan-bencana-gbk-dan-gor-sepak-takraw-jadi-lokasi-pengungsian