Menurutnya, untuk menciptakan suasana
itu tidak hanya menjadi tugas aparat keamanan saja. Namun, juga butuh
dukungan dari semua komponen masyarakat.
“Pada intinya kita sama-sama menjaga
situasi kamtibmas. Dengan menciptakan situasi aman, rukun dan kondusif
maka akan bisa mencegah masuknya aksi kejahatan termasuk terorisme,”
katanya saat menghadiri acara Komunikasi Sosial dengan Aparat Pemerintah
yang diselenggarakan Kodim 0717 Purwodadi, Senin (14/5/2018).
Dalam kesempatan itu, bupati atas nama
pribadi dan Pemerintah Kabupaten Grobogan menyampaikan belasungkawa dan
duka yang mendalam kepada korban kerusuhan di Mako Brimob dan teror bom
di Surabaya dan Sidoarjo. Bupati mengajak para pimpinan Forkompinda yang
hadir bersama kepala dinas, camat dan kepala desa untuk memanjatkan doa
bersama.
“Marilah kita berdoa kepada para korban
yang meninggal dunia, semoga mereka mendapatka tempat yang terbaik di
sisi Allah SWT. Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan
ketabahan dan keikhlasan,” katanya.
Bupati mengajak semua anggota masyarakat
untuk bersama-sama memerangi terorisme, radikalisme yang bertentangan
dengan nilai-nilai agama dan nilai luhur Bangsa Indonesia.
“Saya juga mengimbau seluruh masyarakat agar semua tetap tenang, menjaga persatuan dan waspada. Hanya dengan upaya bersama, seluruh terorisme dapat kita berantas. Kita harus bersatu melawan terorisme,” tegasnya.
“Saya juga mengimbau seluruh masyarakat agar semua tetap tenang, menjaga persatuan dan waspada. Hanya dengan upaya bersama, seluruh terorisme dapat kita berantas. Kita harus bersatu melawan terorisme,” tegasnya.
Sumber Berita : https://www.grobogan.go.id/info/berita-terbaru/1625-bupati-grobogan-ajak-masyarakat-bantu-perangi-teroris