BANDUNG, - Telkom memastikan kelancaran jaringan yang mensupport pelayanan closed circuit television
(CCTV) yang dioperasikan Kementerian Perhubungan dan Kepolisian RI,
terutama di lintas Jawa selama arus mudik dan balik Lebaran 2018.
"Mereka termasuk yang mendapatkan pelayanan prioritas, karenanya kita
pastikan keandalannya," tandas EVP Telkom Regional III Jabar-Banten,
Ketut Budi Utama di Bandung, Jumat (8/6).
Pantauan melalui CCTV menjadi sarana vital bagi kedua institusi
tersebut dalam pengamanan gelombang kendaraan dari Jakarta dan Bandung
menuju sejumlah kota di Jabar, Jateng, DI Yogyakarta, dan Jatim.
Pantauan secara real time itu selama ini di antaranya
digunakan untuk melakukan penanganan secara cepat atas kemacetan
sehingga arus kendaraan bisa terurai dengan cepat.
Telkom menyebut jaringan itu menyebar di tiga jalur utama pergerakan
kendaraan yakni Jalur Pantura, Tengah, Selatan, hingga tiga ruas tol
utama seperti Tol Cikampek, Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), dan Tol
Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi) di samping titik rawan seperti
Nagreg dan Gentong.
Kesiapan itu termasuk penanganan cepat terhadap problem yang terjadi
pada sistem. BUMN Telekomunikasi itu menyebut normalisasi sistem paling
lambat hanya membutuhkan waktu selama tiga jam.
"Penanganan itu bisa cepat karena kami melakukannya dengan aplikasi.
Dengan demikian setiap laporan terdeteksi, dan pelanggan tak perlu
menghubungi karena secara otomatis tim siaga langsung bergerak,"
katanya.
Selain CCTV Kemenhub dan Polri, Telkom memberlakukan pelayanan serupa terhadap pelayanan ATM, bank, ticketing KA, hingga bandara. Pengalaman tahun lalu, Telkom sempat mengalami kendala sistem. Mereka butuh 2,5 jam untuk melakukan recovery terhadap sistem.
Sumber Berita : https://www.suaramerdeka.com/news/baca/93820/telkom-pastikan-kelancaran-cctv-pantauan-arus-mudik