JAKARTA, suaramerdeka.com - Kementerian Perhubungan
(Kemenhub) telah berkoordinasi dengan PT Jasa Raharja (Persero) terkait
pemberian santunan terhadap korban kecelakaan Kapal Motor (KM) Sinar
Bangun. Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengungkapkan
pemberian dana bantuan tersebut akan dipercepat.
Budi mengatakan hal tersebut sesuai dengan apa yang diperintahkan
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. “Dia (Budi Karya) mengatakan jika
pemberian dana bantuan akan dipercepat,” kata Budi di parapat, Sumatra
Utara, Minggu (1/7).
Dengan adanya koordinasi dengan Jasa Raharja, Budi memastikan
pendataan sudah dilakukan. Setelah pendataan dilakukan, dia mengatakan
Jasa raharja juga sudah melakukan klarifikasi jumlah korban.
Terkait penerimaan dana santunan, Budi menegaskan Kemenhub akan
bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Utara untuk mengeluarkan
surat keterangan. “Sehingga dana bantuan akan diterima dengan tepat
sasaran,” ujar Budi.
Saat ini proses pencarian korban kecelakaan KM Sinar Bangun sudah
diperpanjang hingga 3 Juli 2018 setelah diperpanjang tiga hari sejak
Sabtu (30/6). Dari pencarian terakhir, Badan Nasional Pencarian dan
Pertolongan (BNPP) mengungkapkan robot di bawah air menemukan gambar
jasad korban di kedalaman 450 meter Danau Toba sehingga pencarian terus
dilakukan.
Sumber Berita : https://www.suaramerdeka.com/news/baca/99627/pemberian-bantuan-bagi-korban-km-sinar-bangun-dipercepat