Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono
Anung mengatakan, surat untuk mengundang Presiden Korea Selatan dan
pemimpin Korea Utara telah ditandatangani oleh Presiden, dan nanti akan
ditunjuk salah seorang menteri senior untuk menyampaikan undangan secara
langsung, baik ke Utara maupun ke Selatan.
Menurut
Seskab, undangan kepada kedua pemimpin Korea itu dilakukan proses
reunifikasi dan sekarang ini utara dan selatan sudah bersepakat mereka
akan menjadi satu kontingen, dan ini sangat baik di dalam forum Asian
Games mereka bisa bersama-sama.
“Ini menjadi etalase dunia bahwa Asian
Games Indonesia kalau memang ini bisa dilakukan itu menjadi Asian Games
mempersatukan perdamaian dunia, dan ini dampaknya baik sekali,” kata
Seskab kepada wartawan di ruang kerjanya, Jakarta, kemarin.
Mengenai menteri senior yang akan
ditugaskan mengirimkan undangan kepada kedua pemimpin Korea itu, Seskab
menyampaikan bisa Menteri Luar Negeri (Menlu), bisa juga Menteri
Koordinator (Menko).
Sementara terkait masalah keamanan,
Seskab menjelaskan, sesuai hasil laporan dan juga rapat terbatas
terakhir mengani Asian Games, baik Panglima TNI muapun Kapolri maupun
Kepala BIN, pelaksanaan untuk Asian Games termasuk kemanan ini sudah
sangat siap.
Sekarang ini tinggal penyelesaian
infrastruktur di beberapa tempat, terutama bukan di dalam stadionnya
sendiri, tapi di luar, misalnya pedestrian dan sebagainya.
“Mudah-mudahan tanggal 22 Juli ini bisa diselesaikan,” pungkas Seskab. Sumber Berita : http://setkab.go.id/pemerintah-undang-presiden-korsel-dan-pemimpin-korut-untuk-saksikan-asian-games-2018/