Pati – Dalam rangka memperingati hari koperasi yang
ke-71, para pelaku usaha koperasi Kabupaten Pati diminta untuk menjaga
amanah luhur pembentukan koperasi. Mengingat, koperasi menjadi ujung
tombak masyarakat dalam pengembangan usaha.
Bupati Pati Haryanto mengatakan, mulai potensi ekonomi masyarakat di
Kabupaten Pati ini sangat banyak sekali. Ada potensi pertanian,
perikanan, UMKM dan lain sebagainya. Tentu, mereka juga membutuhkan
adanya koperasi untuk mengembangkan usahanya tersebut.
“Mungkin ada sedikit koperasi yang bermasalah, tetapi kami harap itu
bisa diselesaikan dan tidak berpengaruh terhadap koperasi yang lain,”
ujarnya saat memberikan pidato dalam upacara Hari Koperasi yang ke-71 di
Alun-Alun Pati, Kamis (12/7/2018).
Bahkan, dia mengaku akan menindak tegas koperasi yang tidak memenuhi
standar operasional. Sebab, selain merugikan nasabah, koperasi yang
bermasalah juga sangat merugikan masyarakat.
“Kami
mengadakan upacara hari koperasi di sore hari ini, biyar masyarakat
tahu bahwa gerakan koperasi di Pati masih eksis. Kami juga mengingatkan
agar pegiat koperasi bangkit dan memberikan manfaat kepada masyarakat,”
imbuhnya.
Untuk meminimalkan adanya koperasi yang bermasalah, pihaknya juga
mengaku akan memberikan pembinaan kepada pelaku koperasi agar sesuai
dengan prosedur yang ada. Terutama agar koperasi juga bisa mengadakan
Rapat Anggota Tahunan (RAT) sebagai bukti bahwa koperasi itu masih tetap
eksis.
“RAT itu tidak hanya sekedar datang kemudian mendapat sangu. Tetapi
RAT itu merupakan bagian dari pada kemajuan koperasi itu sendiri. Karena
disitu ada laporan keuangan. Sehingga, kalau koperasi itu bagus, pasti
berani RAT. Kalau tidak berani RAT, itu sudah beranda bahwa koperasi
tersebut tidak sehat,” tandasnya
Sumber Berita : http://www.murianews.com/2018/07/12/145354/siap-siap-koperasi-tak-sehat-di-pati-bakal-ditindak.html