#PILKADA SERENTAK 2024 MENUJU Pemungutan Suara PILKADA Serentak 2024 #BALON GUBERNUR JATENG PEMILU 2024 #TAHAPAN BALON BUPATI KABUPATEN PATI  PEMILU 2024 #borobudur marathon 2024
#AFC Asian Qualifier Road to 26

Cari Blog Ini

Jumat, 28 Desember 2018

Ekspor Ikan Jateng Hingga November 2018 Capai Rp 4,7 Triliun

SEMARANG, suaramerdeka.com - Nilai Ekspor produk hasil perikanan dari Jateng dari Januari-November 2018 mencapai Rp 4,7 Triliun. Pada periode yang sama Januari-November 2017, catatan nilai ekspor  pada angka Rp 2,9 Triliun.
Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kelas II Semarang, Jateng, Raden Gatot Perdana menjelaskan, kenaikan nilai ekspor ini berkisar pada angka 59 persen.
“Trennya membaik. Eksportir di Jateng ini banyak,” jelasnya di sela-sela Focus Group Discussion (FGD) bertema Percepatan Pelayanan Ekspor Pasca Implementasi KMK No.2844/2018 di Jateng bersama para eksportir dan stakeholder terkait, di Kantor BKIPM, Semarag Barat, Kamis (27/12).
Jumlah produk perikanan yang mampudi ekspor pada periode ini mencapai 59.020 Ton. Sementara periode sebelumnya hanya 38.691 Ton. Angka ini disumbang dari 54 jenis komoditas, dengan 19 negara tujuan ekspor.
Gatot memerinci, komoditas nilai ekspor lima besar disumbang oleh rajungan dengan kontribusi 37,5 persen. Selanjutnya diikuti udang dengan kontribusi 17,7 persen, cumi-cumi 10 persen, surimi 8,5 persen, dan lobster 3,2 persen.
"Rajungan dan udang dari tahun ke tahun masih menjadi andalan ekspor perikanan Jateng. Tentu masyarakat Amerika Serikat khususnya begitu meminati produk perikanan rajungan mau pun udang," terangnya.
Pasar ikan dari Jateng dikatakannya begitu diminati di luar negeri. Lima negara tujuan ekspor terbesar saat ini antara lain Amerika Serikat 36,3 persen, Jepang 16,5 persen , China 15,1 persen, Malaysia 7,8 persen, dan Taiwan 5,3 persen.
Lebih jauh, kata Gatot, wilayah perairan pantai utara Jateng  menyumbang hasil perikanan terbanyak, selain dari hasil laut pantai selatan.
"Rerata eksportir terbanyak, berasal Pantura Jateng. Ada juga eksportir dari daerah lain yang turut menyumbang," katanya.  


Sumber :  https://www.suaramerdeka.com/news/baca/156027/ekspor-ikan-jateng-hingga-november-2018-capai-rp-47-triliun