Davos, Kominfo - Menteri Komunikasi dan Informatika
Rudiantara bersama Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Duta Besar
Indonesia untuk Swiss Muliaman Hadad dan Wakil Tetap Indonesia di PBB
Hasan Kleib membuka Indonesia Pavillion dalam ajang Pertemuan Tahunan
World Economi Forum 2019 di Davos, Swiss, Selasa (22/01/2019) siang
waktu setempat.
Tahun
ini ada yang berbeda dalam Paviliun Indonesia. Jika pada tahun
sebelumnya selalu ditampilkan keragaman budaya, tempat wisata serta
potensi investasi selara dengan tema ekonomika Tahun ini digelar Next
Indonesia Unicorn (NextIcorn). Program yang diharapkan bisa
mengukuhkan Indonesia sebagai surga industri digital serta bentuk
komitmen pemerintah ikut mempromosikan startup potensial Indonesia.
NextIcorn menjadi agenda khusus Kementerian Kominfo di Davos tahun ini. "NextIcorn
atau Next Indonesian Unicorn merupakan wujud peran negara melalui
Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menghadapi isu digitalisasi
global," ungkap Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Ekonomi Digital, Lis
Sutjiati
Gelaran NextICorn
ditargetkan agar Indonesia dapat menghasilkan lebih banyak lagi unicorn
dari startup digital potensial yang ada di Indonesia dengan melibatkan
investor dari Jepang, Singapura, Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Unicorn merupakan starup digital yang memiliki valuasi lebih dari USD 1
Miliar.
Pertemuan Nexticorn
ini telah digelar di Bali tahun lalu dengan hasil dari 1035 pertemuan
bilateral terfasilitasi dan 2020 koneksi terjadi diantara 70 rintisan
Indonesia dengan 89 Investor lokal dan asing.
Sumber : https://www.kominfo.go.id/content/detail/16004/buka-paviliun-indonesia-wef-2019-gelar-nexticorn-davos/0/berita_satker