Air Limbah TPA Landoh Cemari Satu RW

REMBANG – Limbah air resapan sampah dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Desa Landoh Kecamatan Sulang Kabupaten Rembang melimpas dan mencemari hampir seluruh sumur milik warga. Sumur yang tercemar berada di wilayah RT 1 RW 2 desa setempat. Akibat pencemaran itu, seluruh sumur dan satu tempat penampungan air di desa tersebut airnya tidak layak konsumsi. Pasalnya, air memiliki berasa sampah, memiliki bau menyengat serta berwarna kehitaman.
Menurut penuturan sejumlah warga, pencemaran air akibat TPA Landoh sudah berulang-kali terjadi, terutama saat musim penghujan. Pencemaran dipicu oleh melimpasnya air limbah yang berada di empat penampungan, di samping TPA Landoh. Empat penampungan tersebut tidak mampu menampung volume air limbah. Sehingga, air melimpas dan masuk ke permukiman dan sumber mata air warga. Selain itu, selokan yang juga mengalir ke sawah dan permukiman warga juga tercemar dan berwarna hitam serta beraroma menyengat,
Rohmad, seorang warga setempat mengatakan, lantaran sumur yang tercemar menjadi satu-satunya sumber alternatif akhirnya warga terpaksa menggunakannya. Biasanya air dari sumur dan penampungan itu digunakan oleh warga untuk keperluan mandi, makan dan minum. “Kalau kemarau mendingan mas, air limbah tidak sampai mencemari sumur. Namun, saat musim penghujan seperti saat ini, air sumur berwarna seperti teh, bau dan berasa tidak enak. Tapi warga tetap menggunakannya dari membeli,” terang Rohmad.
Ia menyebutkan, total terdapat 40 keluarga yang terdampak pencemaran air limbah. Mereka merupakan keluarga yang tinggal di wilayah Rt 1 dan Rw 1. Harapannya, TPA Landoh segera ditata agar pencemaran limbah tidak lagi terjadi. “Saya kurang paham, apakah pemerintah desa sudah melakukan komplain ke pengelola TPA atau belum. Tapi harapannya ya segera dilakukan penanganan oleh pihak terkait,” ujar dia.
Sementara itu, seorang petugas TPA LAndoh, Suharyono menyatakan, empat penampungan air limbah memang perlu diperluas. Biasanya untuk penanganan sementara kolam penampungan dikuras dan dibersihkan saat kemarau datang. Ia mengakui, air limbah limpasan dari kolam penampungan kerap masuk ke permukiman. Sehingga langkah memperluas dan memperdalam kolam penampungan sejatinya mendesak dilakukan.

Sumber Berita : http://berita.suaramerdeka.com/air-limbah-tpa-landoh-cemari-satu-rw/