Cari Blog Ini

Kamis, 10 Mei 2018

Jelang Ramadan, Harga-harga Mulai Merayap Naik

JEPARA- Pergerakan harga-harga kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Jepara mulai terdeteksi menjelang Ramadan. Sepekan sebelum Ramadan, sejumlah komoditas di beberapa pasar tradisional diketahui naik. Hasil monitoring oleh tim gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang dilaksanakan mulai 7 – 9 Mei 2018, menunjukan hal itu.
Kasubag Ekonomi Daerah Pada Bagian Perekonomian Setda Jepara Muh Ibnu Sulkan mengatakan, Tim Monitoring sudah melakukan survey langsung di Pasar Donorojo, Pasar Keling, Pasar Bangsri dan Pasar  Mlonggo, pada Senin (7/5). Selanjutnya Tim Monitorung juga sudah datang ke Pasar Mayong, Pasar Welahan, Pasar Kalinyamatan, dan Pasar Pecangaan, pada Selasa (8/5) Terakhir, pada Rabu (9/5), giliran Pasar Jepara, Pasar Kedung, Pasar Tahunan, dan Pasar Batealit yang didatangi.
Dari kunjungan-kunjungan tersebut, Tim Monitoring akan melakukan evaluasi.  Namun berdasarkan hasil pantauan lapangan, sebagian harga kebutuhan bahan pokok diketahui mulai berangsur naik. Meski demikian ada juga beberapa komoditas yang  mengalami penurunan harga.
“Hasil pantauan tersebut pada hari Jumat akan diadakan oleh rapat Tim Monitoring dan hasilnya akan dilaporkan kepada Bupati,” ujar Muh Ibnu Sulkan, Rabu (9/5).
Sementara itu, salah satu pedagang di Pasar Keling, Siti Murdiyah mengatakan, beberapa komoditas yang mengalami kenaikan diantraya yaitu, telur ayam, bawang merah, bawang putih, dan juga daging ayam. Untuk telur yang semula Rp23.000 naik menjadi Rp. 26.0000/Kilogram. Bawang merah yang semula Rp24.0000 naik menjadi Rp26.000/Kilogram. Bawang putih yang semula Rp16.000 naik menjadi Rp18.000/Kilogram.
Selain itu, kemiri yang semula dipatok Rp35.000/kilogram, naik menjadi Rp40.000/Kliogram. Lalu untuk tepung tapioca, kenaikannya mencapai Rp4.500 dari yang semula Rp6.500, menjadi Rp11.000/Kilogram. Kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam yang berubah menjadi Rp33.000/kilogram dari yang semula Rp32.000/kilogram.
Hal yang sama juga terjadi pada harga gula merah. Dari semula Rp14.000 naik menjadi Rp15.000/Kilogram. Kedelai impor, juga naik dari Rp7.500/kilogram menjadi Rp8.500/Kilogram.
Sementara untuk komoditas yang mengalami penurunan harga adalah kentang dan garam cetak. Untuk kentang harga yang semula berlaku sebesar Rp12.000/kilogram turun  menjadi Rp10.000/Kilogram. Sedangkan garam cetak cap kuda laut, turun menjadi Rp6.000/pak  dari semula seharga Rp7.500/pak.
“Rata-rata kenaikan harga sekitar 2.000 sampai 5.000-an rupiah. Ada yang baru naik empat hari lalu, seminggu lalu dan ada juga yang sudah sebulan lalu mengalami kenaikan,” ujar Siti Murdiyah, Rabu (9/5).  


Sumber Berita   : http://www.wawasan.co/home/detail/4029/Jelang-Ramadan-Harga-harga-Mulai-Merayap-Naik