Cari Blog Ini

Sabtu, 14 Juli 2018

Bupati Harapkan Inovasi Alumni Diklat PIM IIII Diimplementasikan Dengan Baik

KUDUS- Diklat PIM III Angkatan III yang diadakan sekitar empat bulan resmi ditutup hari ini (13/7). Bupati Kudus, H. Musthofa secara resmi menutup diklat yang dilaksanakan di Kantor Bupati Kudus. Tak hanya acara penutupan, ada juga pameran inovasi yang dilaksanakan setelah acara. Dalam sambutannya, H Musthofa berharap inovasi dari Diklat PIM III ini diimplementasikan dengan baik.

Dirinya mengucapkan selamat kepada peserta diklat karena telah menyelesaikan tugasnya dengan baik. “Semoga inovasinya betul-betul dilaksanakan, tidak hanya sekedar membatalkan kewajiban,” ujarnya. Ia juga menambahkan jika semua yang dilakukan berdasarkan keputusan keikhlasan dan sesuai dengan hati nurani, itu akan mencerminkan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan. “Mudah-mudahan nantinya menjadi pemimpin yang amanah, dan tetap jaga solidaritas angkatan ini dengan baik,” pesannya lagi.


Tak hanya menutup, H. Musthofa juga memberikan penghargaan kepada lima lulusan terbaik Pendidikan Kepemimpinan Tingkat III Angkatan III yang bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Jawa Tengah. Kelima lulusan terbaik tersebut adalah Sri Wahyuni ST., MT., Kabid Pelayanan Pendidikan Pembangunan BPMPPT , Titit Sri Harjanti, SH, Kabid Pelayanan Pencacatan Sipil, Dinas Dukcapil, Maya Tias Kaesti, S.Si, Kabid Pelayanan Perizinan Perekonomian dan Jasa Usaha pada BPMPPT, lalu Suparmin, ST., Kabid Pengelolaan Persampahan dan Ruang Terbuka Hijau Dinas PKPLH Kudus, Siti Rokhimah, SE. M.Si, Kabid Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan pada Bappeda Kudus


Sebanyak 32 orang pejabat administrator pada OPD di lingkungan pemerintah kabupaten Kudus mengikuti Diklat PIM III. Diklat ini diselenggarakan sejak 20 Maret hingga 13 Juli 2018. Selama dua bulan peserta kembali ke OPD masing-masing untuk melaksanakan proyek perubahan inovasi kreativitas dan bertanggung jawab penuh dalam membentuk implementasi proyek yang pada akhirnya akan divalidasi oleh tim penilai. Tim penilai terdiri dari pembimbing, narasumber dan para mentor atau atasan langsung. Dalam rangka meningkatkan kreatifitas dan inovasi dalam kinerja, peserta juga melakukan patokan banding di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat pada 24-27 April 2018 "Selama empat bulan, diklat berjalan dengan baik, tertib dan lancar," ujar Joko Triyono, S. Sos Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Kudus.

Penilaian seminar perancangan proper dilangsungkan pada 7-8 Mei, sementara pada 10 Juli dilaksanakan seminar laboratorium kepemimpinan, dan 12 Juli dilangsungkan rapat penentuan hasil kelulusan. Ada 29 orang yang dinyatakan lulus, satu orang ditunda kelulusannya, dan dua orang dinyatakan tidak lulus. Predikat kelulusan sangat memuaskan diraih oleh tiga orang, predikat memuaskan 20 orang, dan predikat cukup memuaskan diraih oleh enam orang. Peserta yang tidak lulus dikarenakan sakit, sehingga mundur dari kegiatan, sementara yang ditunda kelulusannya karena belum terpenuhi kelemahan pelaksanaan proyek. "Perubahan maksimal dua bulan untuk memperbaikinya," ujarnya lagi.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Kasubid Pengembangan Kompetensi Pimpinan Daerah BPSDMD Provinsi Jawa Tengah Ari Damayanti, S.PSi., M.PSi., ikut datang dalam penutupan diklat PIM III. Pun juga Penjabat Sekretaris Daerah dan pimpinan-pimpinan OPD. Setelah pentupan, H. Musthofa berkeliling stand untuk melihat hasil inovasi.


Sumber Berita :   http://kudusnews.com/main/read/1/news/1251/bupati-harapkan-inovasi-alumni-diklat-pim-iiii-diimplementasikan-dengan-baik