PATI - Objek wisata hutan pinus di Desa Gunungsari,
Kecamatan Tlogowungu kini kian dipercantik. Apalagi pengelola yang
berasal dari warga setempat telah menambah fasilitas demi kenyamanan
para wisatawan.
Pj Kepala Desa Gunungsari Lucky Pratugas Narimo mengatakan, yang terbaru
kini pihaknya memang telah menambah gardu pandang sebanyak dua buah.
Proses pembenahan dan pengelolaan wisata memang harus dilakukan secara
bertahap lantaran keterbatasan anggaran.
“Rencananya ke depan setelah gardu pandang nanti juga akan dibuatkan
aula mini sehingga bisa dimanfaatkan para pengunjung untuk
beraktivitas,” terang Lucky, kemarin.
Dengan tambahan fasilitas itu kian menambah daya tarik bagi wisatawan.
Menjadi pilihan tawaran selain sejumlah spot foto ataupun keindahan
hutan pinus unggulan dari wisata itu sendiri.
“Kami pun rencananya dalam waktu dekat ini akan membuka jalur khusus
bagi wisatawan yang ingin berjalan kaki. Karena untuk jalur yang lama
akan digunakan untuk pengojek ataupun lalu lintas petani kopi,”
tambahnya. Bahkan dia berencana ingin menambah satu spot lagi di luar
hutan pinus tersebut.
Pasalnya, dia melihat ada sejumlah potensi yang bisa dikembangkan
seperti wisata air terjun, camping ground ataupun kolam renang. “Tentu
saja fasilitas akan berada di dekat wisata hutan pinus. Namun untuk
pembuatan fasilitas itu masih kami kaji,” paparnya.
Pengembangan itu pun semakin disiapkan lantaran dia melihat perkembangan
wisata yang semakin meningkat dari waktu ke waktu. Sejak awal Januari
hingga sekarang ini tercatat sudah ada lebih 30 ribuan wisatawan yang
datang ke lokasi wisata alam tersebut.
“Karena wisata di desa kami memang menawarkan hal berbeda. Yakni
kealamian tempat ataupun kawasan hutan pinus yang belum dikembangkan di
daerah lain,” ungkapnya.
Sumber Berita : https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/101992/hutan-pinus-gunungsari-tambah-fasilitas-wisata