Pemeriksaan meliputi kelengkapan administrasi kendaraan
seperti STNK dan SIM. Selain itu, juga kelengkapan kendaraan seperti
lampu penerangan, lampu sein, spion, rem, roda depan dan belakang, sabuk
pengaman, helm standar SNI, hingga kartu tanda anggota (KTA).
”Kami cek supaya prajurit lebih disiplin dan siap menghadapi
operasi dan yustisi gaktib (penegakan tata tertib) yang digelar polisi
militer. Pemeriksaan seperti ini kami gelar rutin. Namun kali ini
benar-benar dipersiapkan agar zero pelanggaran. Dengan begitu dapat
meminimalisasi pelanggaran,” jelas Kasdim 0717/Purwodadi Mayor Inf
Ngatija.
Menurutnya,
pelanggaran yang sering terjadi karena kelalaian. Kelalaian itu
biasanya karena lupa membawa surat kendaraan atau lalai mengecek lampu
sepeda motor yang padam. Kemudian temuan lain yang didapat rata-rata ban
kendaraan yang mulai halus.
”Kami tekankan prajurit tak perlu menghindari gaktib. Sebab itu upaya membentuk kedisiplinan prajurit. Karena itu, kita semua dituntut mempersiapkan diri untuk disiplin dan tertib hukum. Disiplin adalah nafas prajurit. Dengan disiplin kita akan terhindar dari banyak kerugian dan hambatan,” tandasnya.
”Kami tekankan prajurit tak perlu menghindari gaktib. Sebab itu upaya membentuk kedisiplinan prajurit. Karena itu, kita semua dituntut mempersiapkan diri untuk disiplin dan tertib hukum. Disiplin adalah nafas prajurit. Dengan disiplin kita akan terhindar dari banyak kerugian dan hambatan,” tandasnya.
Sumber Berita : https://radarkudus.jawapos.com/radarkudus/read/2018/07/18/88517/ini-alasan-kasdim-sidak-ratusan-kendaraan-prajurit