Pati – Badan Penanggulangan Dencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Pati mulai memberikan bantuan air bersih bagi desa yang sudah
terdampak kekeringan, yakni di Desa Lumbungmas, Kecamatan Pucakwangi,
Pati, Kamis (12/7/2018).
Ketika mobil tangki datang, warga setempat langsung
berbondong-bondong mendatangi loksi. Masing-masing dari mereka ada yang
membawa ember, gembes dan jun untuk diantrikan agar mendapatkan air
bersih tersebut.
Akan tetapi, pihak BPBD berusaha untuk memeratakan bantuan air tersebut, agar warga sekitar bisa kebagihan.
Kepala BPBD Pati Sanusi Siswoyo mengatakan, bantuan air besih
tersebut untuk membantu masyarakat yang terdampak kekeringan, terutama
di Desa Lumbungmas. Mengingat, desa tersebut saat ini memang sedang
kekurangan air bersih.
“kami
harap, bantuan air bersih ini bisa bermanfaat bagi warga sekitar,
terutama yang memang benar-benar terdampak kekeringan,” ungkapnya, Kamis
(12/7/2018).
Sebelumnya, Sanusi juga menjelaskan, setidaknya ada 82 desa dari 10
kecamatan yang dipetakan sebagai desa rawan kekeringan. Diantara 10
kecamatan itu seperti Kecamatan Gabus, Winong, Pucakwangi, Kayen,
Sukolilo, Jakenan, Jaken, Tambakromo, Batangan, dan Margorejo. Namun
jika kemarau cukup panjang bukan tidak mungkin bisa meluas.
Meski begitu pihaknya akan tetap menyiagakan posko bencana maupun berkoordinasi dengan kepala desa yang rawan kekeringan.
“Berbagai langkah upaya di internal pun telah kami lakukan. Seperti
di Kantor BPBD sendiri sekarang ini telah dibangun tandon air sehingga
bisa digunakan untuk menyimpan dan menyalurkan bilamana dibutuhkan air
bersih,” tandasnya.
Sumber Berita : http://www.murianews.com/2018/07/12/145336/kekeringan-bpbd-pati-mulai-salurkan-air-bersih.html