KUDUS-Tadi malam (3/1) digelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di
gedung sholawat Angudi Barokahe Gusti Undaan Lor. Bupati Kudus H.M.
Tamzil ikut hadir bersama dengan Wakil Bupati Kudus H.M. Hartopo. Dalam
sambutannya, Tamzil mengapresiasi toleransi beragama Kudus yang sudah
baik.
"Pendahulu kita telah mengajarkan toleransi, bagaimana menghormati
agama lain. Seperti Sunan Kudus," ujarnya. Hari ini, toleransi beragama
dari waktu ke waktu terus berkmbng. Tamzil bertutur masyarakat Kudus
patut bersyukur bahwa di Kudus dalam keadaan kondusif.
Tema yang diangkat dalam acara ini adalah 'NKRI Harga Mati-Bukan Basa
Basi'. Seperti tema, Tamzil menyampaikan kepada masyarakat untuk cinta
tanah air, bangsa, dan ukhuwah islamiyah. "Mari kita tingkatkan gotong
royong, dan persahabatan," ujarnya.
Dirinya juga mendoakan warga Kudus agar tercapai cita-cita dan berhasil
dalam bekerja. Salah satu program mewujudkan Kudus yang religius,
cerdas, dan modern adalah menggaji guru-guru madrasah, guru diniyah,
guru TPQ satu juta perbulan. "Insya Allah mulai tahun ini setiap bulan
cair melalui ATM," ujarnya. Dalam kesempatan kali ini, dirinya bersyukur
bisa datang lagi ke tempat Mbah Datuk setelah terakhir datang pada
2013. Acara pengajian ini didahului dengan tahlil, maulid, penghormatan
bendera merah putih, dan pembacaan teks Pancasila.
Sumber : http://kudusnews.com/main/read/1/news/1527/bupati-kudus-toleransi-beragama-kudus-sudah-baik