Personel grup musik itu adalah prajurit TNI dari Satuan Batalyon Infanteri (Yonif) 410 Alugoro. Sejumlah 18 lagu dengan warna musik genre SKA dari beberapa group musik terkemuka ditampilkan lebih kurang dua jam dan menghipnotis penonton.
Menyemarakkan acara tampil juga Band OAM dari Kabupaten Pati dengan membawakan lagu karya Iwan Fals.
Danyonif 410/Alugoro Letkol Inf Irvan Christian Tarigan hadir dalam acara panggung hiburan pergantian tahun, serta memantau langsung jalannya kegiatan hiburan tersebut.
Pada momentum malam pergantian tahun 2018 menuju 2019, Kapolres Blora AKBP Antonius Anang Tri Kuswindarto, didampingi Wakapolres Kompol Samdhani bersama para Pejabat Utama Polres Blora dimulai pada pukul 21.00 WIB melakukan patroli bersama di tempat keramaian.
Kapolres mengimbau kepada masyarakat agar tertib merayakan malam tahun baru.
“Sengaja kami melakukan patroli dengan jalan kaki agar bisa memantau situasi pengamanan secara langsung dan bisa menyapa masyarakat Blora dengan lebih akrab,” kata AKBP Anang.
Dari pantauan sepanjang Jalan Pemuda ribuan masyarakat dari berbagai elemen tumpah ruah menikmati hiburan pergantian tahun.
Pada pukul 23.30 WIB rombongan Bupati, Dandim 0721, Kapolres bersama pejabat Forkopimda Blora menuju panggung utama alun-alun.
Bupati Blora Djoko nugroho memberi sambutan kepada masyarakat yang intinya mengucapkan selamat tahun baru dan semoga di tahun yang akan datang Blora akan lebih baik dan lebih maju dari tahun lalu.
“Selamat tahun baru untuk saudara-saudara Blora, saya minta doa dan dukungannya, Ayo bekerja bersama untuk bisa membangun Kabupaten Blora lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Perayaan malam tahun baru ditutup dengan doa bersama dilanjutkan pesta kembang api. Ribuan warga riuh menikmati atraksi kembang api yang telah disediakan panitia.
Sementara itu Kasatlantas Polres Blora, AKP Himawan Aji Angga mengemukakan, karena ada sejumlah panggung hiburan di beberapa titik, maka alun-alun sampai dengan simpang 4 bangkle diberlakukan Car Free Night (penutupan total).
“Jalur yg digunakan masyarakat, sudah kami terapkan rekayasa lalu lintasnya. Terdiri atas dua jalur, yakni jalur utara dan jalur selatan,” katanya, Senin (31/12).
Dikatakannya, jalur utara berlaku searah, dimulai dari perempatan biandono – Jl. Agil Kusumadyo – Jl. TMP – Simpang 4 Karang Jati – Jl. Ki Soreng – Jl. KNPI – Simpang 4 Bangkle.
Sedangkan, jalur selatan, searah dimulai Simpang 4 Bangkle – Jl. Veteran – Jl. Cendana – Jembatan Kaliwangan – Jl. Sumbawa – Jl. Halmahera – Simpang 4 Biandono.
Sedangkan rekayasa lalu lintas di Cepu, dilakukan di ruas jalan dari arah Randublatung menuju Terminal Cepu. Kendaraan akan diarahkan menuju ke kiri melintasi Jl Pramuka.
Perempatan Wonorejo-Jl. Blora- Perempatan Pemuda- Jl Diponegoro- Perempatan Kantor Pos- Pertigaan Ketapang- Jl Surabaya.
Kendaraan dari arah Padangan Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur diarahkan menuju Pertigaan Ketapang- Jl Raya Cepu- Pertigaan Plaza- Jl Pemuda- Jl Blora kawasan Wonorejo- Perempatan Wonorejo. Dua ruas jalan yang ditutup total meliputi kawasan Simpang Tujuh (dari barat) dan Perempatan Kantor Pos (dari timur).
“Langkah antisipasinya dengan menempatkan personel di sejumlah titik rawan pelanggaran. Kami juga telah menyiapkan tim urai dan tim penyapu, untuk menghalau dan membubarkan oknum-oknum yang tetap bersikeras melakukan pawai,” tegasnya.
Kepala Dinporabudpar Blora Kunto Aji menyampaikan, ada tiga panggung hiburan di kawasan Car Free Night Jl.Pemuda, yakni sebelah timur Alun-alun ada panggung utama dengan menampilkan Cadenza Band dan OAM Band. Kemudian panggung kedua di Perempatan Grojogan dimeriahkan pertunjukan Musik Keroncong.
“Panggung ketiga di barat Tugu Pancasila menampilkan live musik Baladewa Band dan Alpad Band. Selain itu masih ada dua panggung hiburan lagi, yakni di panggung terbuka Stadium Seni Budaya Tirtonadi yang dimeriahkan tari tradisional dan seni barongan, serta panggung musik band lokal di Blok T,” kata Kunto Aji.
Sumber : http://www.blorakab.go.id/index.php/public/berita/detail/877/dari-pentas-seni--doa-bersama--pesta-kembang-api-hingga-rekayasa-lalu-lintas