Jakarta (Kemenag) --- Ulama Al Azhar Mesir Syekh Dr. Usamah Sayyid
Al-Azhari mengapresiasi upaya Kementerian Agama yang terus menjaga
moderasi beragama di Indonesia. Menurutnya, moderasi saat ini memiliki
urgensi di tengah-tengah perubahan masyarakat dunia yang sangat cepat.
Apresiasi ini disampaikan Syekh Usamah kepada Menteri Agama Lukman
Hakim Saifuddin saat berkunjung ke Kantor Kementerian Agama, Jakarta.
“saya menaruh perhatian atas upaya Menteri Agama dalam menjaga moderasi
beragama di Indonesia,” kata Syekh Usamah di Jakarta, Rabu (18/09).
Syekh Dr. Usamah adalah penasihat Presiden Mesir Abdul Fattah Said
Hussein Khalil as-Sisi dalam bidang keagamaan. Dia dikenal sebagai ulama
muda berpengaruh yang giat menyuarakan wasathiyah Islam di kancah
internasional. Syekh Dr. Usamah Sayyid Al-Azhar dijadwalkan akan
memberikan kuliah umum tentang “Wasathiyatul Azhar fii Muwajahati
al-Tatharruf al-Fikry” di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Syekh Usamah juga menyampaikan keinginannya
kepada Menag untuk memberikan khutbah Jumat di Masjid Istiqlal. Menag
mengaku senang, namun karena Masjid Istiqlal adalah masjid negara dan
yang memberikan khutbah sudah terjadwal selama satu tahun, maka tidak
bisa diganti secara mendadak. Untuk itu, Menag menawarkan kepada Syekh
Usamah untuk memberikan ceramah setelah shalat Jum’at.
“Saya sebenarnya ingin yang mulia dapat menyampaikan khutbah Jum’at.
Tapi kalau disampaikan di sholat Jum’at tidak bisa diterjemahkan. Jadi
jamaah banyak yang tidak mengerti. Maka lebih baik menyampaikan ceramah
setelah salat Jum’at, agar dapat di terjemahkan,” kata Menag.
Kepada Usamah, Menag mengatakan bahwa Kementerian Agama dalam
beberapa tahun terakhir terus menggaungkan moderasi beragama. “Kami
semua di Kementerian Agama, sejak empat tahun terakhir juga sedang
menggaungkan moderasi beragama, tidak hanya moderasi Islam tapi moderasi
semua agama. Upaya ini terinspirasi dari misi yang selalu dan terus
dikembangkan Al Azhar,” kata Menag.
Menurut Menag, hubungan Mesir dengan Indonesia sudah terjalin sangat
lama, bahkan sejak pra kemerdekaan. Hubungan baik juga terjalin dengan
Al Azhar. Banyak alumni Al Azhar yang berkiprah luas di Indonesia, salah
satunya adalah Prof. Dr. Quraish Shihab.
Menag juga mengapresiasi ulama-ulama Al Azhar yang banyak menulis
buku untuk menyebarkan kedamaian dan moderasi beragama. Salah satunya
adalah buku A'lamul Azhar As Syarif karya Syekh Usamah. Buku ini banyak
bercerita tentang ketelada nan ulama dan tokoh-tokoh besar Islam jebolan
Al Azhar. “Kita sambut baik kehadiran buku itu dan akan turut tebarkan
isinya,” tandas Menag.
Sumber : https://kemenag.go.id/berita/read/511594/ulama-al-azhar-apresiasi-upaya-kemenag-jaga-moderasi