“Banyak kepala sekolah yang belum mengetahui mekanisme untuk menggunakan e-LHKPN tersebut. Untuk itu, kami mengundang seluruh kepala sekolah SMK se-karesidenan Pati untuk mengikuti sosialiasi ini,” ungkapnya.
Menurutnya, untuk perintah pelaporan LHKPN ini merupakan hal yang baru di lingkungan pendidikan. Apalagi, sebelumnya kepala sekolah juga belum ada yang melaporkan harta kekayaannya.
“Dengan demikian, sosialiasi ini sanat penting. Sebab, mereka juga dalam pengawasan inspektorat maupun KPK. Untuk itu, mekanisme laporan LHKPN secara online ini harus diutamakan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, untuk pengisian e-LHKPN ini menurutnya adalah lebih mudah. Mengingat, semuanya sudah berbasis online. Kalau data dan berkasnya sudah ada, nanti tinggal login dan mengisi data-data yang sudah disediakan di laman e-LHKPN tersebut,” tegasnya.
Dia berharap, semua semua kepala sekolah yang berada di bawah BP2MK segera mengisi laman e-LHKPN tersebut dengan jujur. Jangan karena sibuk, kemudian tidak mengisinya. Sebab, ini adalah berkaitan dengan kekayaan negara.
“Tadi proses pengisiannya sudah dijelaskan secara rinci, apa saja data yang diisi dan perlu dimasukkan, semuanya sudah ada. Kami harap para kepala sekolah segara untuk mengisi e-LHKPN itu,” tandasnya.
Sumber Berita : http://www.murianews.com/2018/06/29/144554/pb2mk-jateng-wilayah-ii-pati-sosialisasikan-e-lhkpn-ke-kepala-sekolah.html