PATI, suaramerdeka.com - Kepala Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati Sanusi Siswoyo mengingatkan kepada
nelayan untuk esktra hati-hati jika terpaksa harus melaut. Nelayan
diwajibkan mempersiapkan alat keselamatan terlebih dulu, seperti
pelampung, lantaran cuaca ekstrem, dalam bebarapa hari ini.
‘’Nelayan bisa lebih waspada dengan kondisi perairan dengan terlebih
dulu meninjau informasi yang dihimpun Pusdalops dan paguyuban nelayan
melalui grup WhatsApp. Kami selalu meng-update informasi di sana,’’
ujarnya.
Para nelayan diminta tetap mewaspadai gelombang tinggi mengingat
cuaca ekstreem, terlebih fenomena gelombang tinggi di sejumlah daerah.
Dari pantauan terlihat kenaikan gelombang laut di kawasan perairan utara
Jawa, termasuk di perairan sekitar Pati.
‘’Oleh karena itulah kami mengimbau agar para nelayan dapat
berhati-hati saat melaut terlebih garis pantai di Kabupaten Pati
mencapai 60 kilometer,’’terangnya.
Dia mengatakan untuk kenaikan gelombang di perairan terpantau
mencapai sekitar satu meter. Yang perlu diwaspadai nelayan yakni cuaca
ekstrem yang berubah dengan cepat. ‘’Setidaknya saat ingin melaut kami
berharap agar para nelayan dapat memastikan keselamatan dalam melaut,’’
ujarnya.
Dia mengakui potensi kerawanan seperti peningkatan gelombang air laut
di perairan. ‘’Saat ini kami telah menyiagakan sukarelawan dan Tim
Reaksi Cepat (TRC) di daerah yang rawan bencana,’’ ujarnya.
Sumber : https://www.suaramerdeka.com/news/baca/156274/nelayan-diminta-siapkan-peralatan-keselamatan